CILEGON - Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Cilegon kembali mengumpulkan perwakilan asosiasi pengusaha yang terdiri Kadin, Gapensi, HIPPI dan HIPMI, Selasa (29/7/2025). Pertemuan ini masih membahas soal keterlibatan pengusaha lokal pada proyek pembangunan PT Chandra Asri Alkali (CAA).
Diketahui, PT China Chengda Engineering (CCE) dan PT Total Bangun Persada (TBP), selaku main contractor pembangunan PT CAA telah berjanji akan memberikan 19 jenis pekerjaan kepada pengusaha lokal Kota Cilegon.
Wakil Ketua Umum Bidang Tenaga Kerja dan Pendidikan Kadin Kota Cilegon, Huluful Fahmi, membenarkan bahwa Kadin ditunjuk sebagai koordinator untuk para pengusaha yang ingin terlibat dalam Proyek Strategis Nasional (PSN) tersebut.
"Kita ini ditunjuk sebagai koordinator untuk ngelist perusahaan teman-teman yang pengen masuk mengakses pekerjaan itu.Tentu dengan berbagai macem ketentuannya, nanti verifikatornya tetap mereka ( PT China Chengda Engineering dan PT Total Bangun Persada )," ungkapnya.
Meskipun sudah beberapa kali melakukan pertemuan, kata Fahmi, pihaknya belum mengetahui berapa nilai proyek yang akan diberikan kepada pengusaha lokal.
"Enggak tahu nilai proyeknya berapa, ini kan belum ada pekerjaan. Sekarang sedang dilakukan persiapan," ujarnya.
Fahmi menambahkan, pertemuan yang turut dihadiri perwakilan dari Chandra Asri, PT China Chengda Engineering dan PT Total Bangun Persada itu juga tidak membahas terkait dengan tenggak waktu serta kapan proyek akan mulai dikerjakan.
"Tadi sih belum ada tenggak waktunya, harapannya bulan Agustus lah (proyek) bisa mulai, tapi lagi - lagi RAB-nya belum ada, kita mau ngomong apa, " jelasnya.
Sementara itu, Kepala DPMPTSP Cilegon Hayati Nufus mengungkapkan bahwa 19 jenis pekerjaan yang bakal dikoordinatori oleh Kadin Cilegon itu terbuka untuk pengusaha manapun.
"Diupayakan untuk pengusaha lokal, apabila pengusaha lokal itu tidak memenuhi, tidak punya keahlian, lebih baik angkat tangan, melambaikan tangan. Nanti baru dari PT Total Bangun Persada selaku main contractor silakan memberikan kesempatan dari asosiasi itu yang direkomendasikan," katanya.
Nufus berharap kepada seluruh pengusaha dengan adanya kesempatan keterlibatan dalam proyek pembangunan PT CAA ini dapat dimanfaatkan sebaik mungkin dengan tetap menjaga kondusifitas.
"Kadin silakan ikuti aturan sesuai spesifikasinya, sesuai standarisasinya, jangan melanggar aturan dan tetap harus menjada kondusifitas investasi yang ada di Cilegon. Intinya, kita mengawal komunikasi ini supaya jangan sampai rebutan,"tegasnya. (Arie/red)
