CILEGON – Memasuki musim penghujan, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Cilegon meminta kepada masyarakat agar meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi bencana alam.
Kepala BPBD Kota Cilegon, Suhendi, mengatakan curah hujan tinggi dan angin kencang dapat memicu berbagai bencana, seperti banjir, tanah longsor, angin puting beliung, dan pohon tumbang.
“Dengan kondisi cuaca seperti sekarang, angin kencang dan hujan deras dapat menimbulkan risiko besar. Misalnya, bila pucuk daun atau ranting hijau terlepas dari pohon, itu indikasi angin berpotensi merobohkan pohon. Hindari parkir kendaraan atau berteduh di bawah pohon,” jelas Suhendi, Selasa (3/12/2024)
Menurut Suhendi, delapan kecamatan di Kota Cilegon termasuk wilayah rawan bencana. Oleh karena itu, pihaknya meminta kepada masyarakat untuk mempersiapkan diri dan selalu memantau informasi cuaca serta arahan dari pemerintah.
"Warga juga diimbau untuk memastikan saluran air tidak tersumbat guna mencegah banjir," ujarnya.
Dengan curah hujan yang terus meningkat, BPBD Cilegon juga telah menyiagakan tim tanggap darurat untuk mengantisipasi bencana. Masyarakat diharapkan proaktif melaporkan potensi bahaya ke BPBD atau pihak terkait.(Red)
