BANTEN - Komandan Korem 064 Maulana Yusuf, Brigjen TNI Andrian Susanto mengunjungi PKS Kerta Jaya di Banten. PKS yang bernaung dibawah Distrik Jawa Barat (DJABA) PT Perkebunan Nusantara IV PalmCo tersebut menerima orang nomer satu dari Komando Resor Militer yang berada di bawah Kodam III/Siliwangi dan membawahi empat Kodim di sekitar Provinsi Banten, Minggu (27/4/2025).
Dalam kunjungannya, Danrem 064 Maulana Yusuf diterima langsung oleh General Manager DJABA PTPN IV, Wahyu Cahyadi. Wahyu kemudian menjelaskan perkembangan kondisi dan kinerja PTPN IV sebelum dan sesudah adanya Kerja Sama Operasional (KSO).
“Kinerja PTPN IV DJABA mengalami peningkatan signifikan sejak dibentuknya KSO pada tahun 2022 hingga Maret 2025. Hal ini salah satunya tercermin melalui penyaluran bantuan tanggung jawab sosial dan lingkungan (TJSL) serta peningkatan kesejahteraan karyawan yang menjadi prioritas utama perusahaan,” ujar Wahyu.
Disampaikan Wahyu, pihaknya telah melakukan upaya perbaikan di sisi manajerial hingga peningkatan produksi sejak akhir tahun 2022. Salah satu langkah yang ditempuh adalah meningkatkan monitoring dan evaluasi lapangan. DJABA sendiri berada dibawah PTPN IV Regional I dan mengelola areal seluas 28.246 hektare serta memiliki 2 Pabrik Kelapa Sawit berkapasitas 60 dan 30 Ton TBS/Jam.
“Dibawah naungan PalmCo, kami yakin akan semakin membaik kedepannya. Untuk itu kami juga sangat mengharapkan dukungan dan bantuan dari seluruh pemangku kepentingan, agar operasional Perusahaan dapat berjalan kondusif dan memberi sebesar-besar manfaat bagi seluruh pemangku kepentingan,” jelasnya.
Lebih lanjut, ia menyebutkan pihaknya akan terus meningkatkan kinerja dan kesejahteraan karyawan demi keberlangsungan operasional yang lebih baik.
Menanggapi hal tersebut, Danrem 064 Maulana Yusuf Brigjen TNI Andrian Susanto mengapresiasi peningkatan yang ditunjukkan oleh Manajemen DJABA. Dirinya juga mengaku mengetahui adanya tuntutan organisasi tertentu pada satu dari tiga PKS yang ada di Jawa Barat tersebut.
Dirinya menyatakan kesiapan Korem untuk bersinergi dalam membantu PTPN IV sebagai Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dalam mengamankan aset negara.
“Ini merupakan aset negara yang harus dijaga dengan penuh tanggung jawab. Jangan sampai dirusak oleh pihak-pihak yang memiliki kepentingan pribadi dengan mengatasnamakan orang lain,” tegas Brigjen TNI Andrian Susanto.
“Kita akan coba tengahi dan mencarikan jalan keluar terbaik bagi masyarakat dan Perusahaan,” tambahnya.
Sementara itu, Kepala Desa Leuwiipuh, H. Ade Yusuf, menegaskan komitmen pemerintah desa untuk terus berkoordinasi dengan perusahaan guna menjaga kepentingan masyarakat sekitar pabrik kelapa sawit.
“Pemerintah desa dan perusahaan akan secara konsisten melakukan komunikasi serta koordinasi terkait kepentingan masyarakat di sekitar pabrik. Bagaimanapun jelas kehadiran 2 PKS PTPN ini menyerap TBS dari petani baik perorangan maupun KUD dan pedagang Pengumpul, sehingga berdampak langsung pada peningkatan kesejahteraan petani sekaligus menumbuhkan usaha-usaha kecil menengah yang berada di sekitar wilayah operasional kebun/PKS, "ungkapnya.
Dalam kunjungan tersebut, diberikan pula bantuan kepada 50 anak yatim yang berasal dari wilayah kerja PKS Kertajaya, Kebun Kertajaya dan Kebun Bojongdatar. Santunan tersebut didampingi oleh Kepala Sub Bagian Pertanahan dan Hukum dari PTPN IV Regional I Medan.(Red/BB)