Kamis, 4 September 2025

Dindikbud Kabupaten Serang Fokus Berikan Pendidikan Karakter Bagi Siswa SMP

Kepala Bidang SMP Dindikbud Kabupaten Serang, Darwin Nur (Foto: Istimewa)

SERANG - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Serang melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) berkomitmen dalam upaya peningkatan mutu pendidikan jenjang SMP melalui program strategis yang berfokus pada inovasi pembelajaran serta penguatan karakter siswa.

Kepala Bidang SMP Dindikbud Kabupaten Serang, Darwin Nur mengatakan, salah satu program unggulan yang tengah dilakukan yakni Kebiasaan Hebat Anak Indonesia (KHAI), Literasi, dan Numerasi.

Program tersebut bertujuan untuk mengintegrasikan pendekatan digital dalam proses pembelajaran dan membentuk lingkungan sekolah yang ramah, inklusif, membaca, serta berwawasan budaya lokal.

"Kami terus mengembangkan program pendidikan karakter yang terintegrasi dengan kegiatan sekolah, seperti kegiatan ekstrakurikuler dan kegiatan sosial," kata Darwin, Rabu, (30/7/2025).

Kemudian, lanjut Darwin, pihaknya juga tengah menggenjot pelatihan untuk guru dalam pemanfaatan teknologi, serta kolaborasi dengan orang tua siswa dan masyarakat dalam mendukung kegiatan ekstrakurikuler berbasis budaya dan kearifan lokal.

"Selain itu kami juga memberikan pelatihan kepada guru tentang metode pengajaran yang efektif untuk mengembangkan karakter siswa terutama pendekatan pembelajaran mendalam," ujarnya. 

Semua program itu nantinya, kata Darwin, akan ada evaluasi yang dilakukan oleh Dindikbud Kabupaten Serang untuk memaksimalkan bahwa berjalan dengan baik dan efektif.

"Kami akan terus melakukan pemantauan terhadap program pendidikan karakter untuk memastikan efektivitas nya di setiap sekolah," jelasnya. 

Selain dari pada itu, lanjutnya, pihaknya juga menekankan metode pembelajaran inovatif bagi siswa dan siswi SMP di Kabupaten Serang.

"Seperti diskusi, proyek, dan kegiatan ekstrakurikuler untuk meningkatkan karakter siswa," ucapnya.

Dengan begitu, jika program ini dijalankan setiap siswa nantinya diharapkan dapat menciptakan kebiasaan positif.

"Insya Allah kebermanfaatan nya nanti bisa dirasakan untuk siswa dalam mengimplementasikan dalam kehidupan sehari-harinya," jelasnya. (ADV)