CILEGON - Kabag Umum Setda Kota Cilegon, Riezka Budhi Mustika memberikan keterangan terkait dengan Walikota dan Wakil Walikota Cilegon terpilih, Robinsar - Fajar Hadi Prabowo yang membuat seragam dinas menggunakan uang pribadi.
Budhi menjelaskan, Pemkot Cilegon telah menyiapkan anggaran sebesar Rp36 juta untuk pakaian atau seragam Walikota dan Wakil Walikota Cilegon , Robinsar - Fajar Hadi Prabowo.
"Ini kan kewajiban kami untuk menyiapkan anggaran dari APBD. Namun, sebenarnya tidak ada kewajiban dari beliau-beliau kalau menggunakan enggak apa-apa, enggak menggunakan juga enggak apa-apa, " kata Budhi, Kamis (16/1/2025).
Menurut Budhi, bisa saja yang bersangkutan menggunakan uang pribadi membuat seragam dinas karena melihat kondisi defisit keuangan daerah.
"Misal, beliau sebelum dilantik berempati dengan kondisi defisit keuangan daerah kemudian menggunakan uang pribadi itu enggak salah. Yang salah kalau kami tidak menyiapkan, karena pakaian dinas itu kan anggaran yang telah dirancang oleh kami di tahun 2024, sudah disiapkan untuk kepala daerah terpilih. Namun, hak untuk menggunakan itu kembali pada beliau-beliau. Kalau tidak ingin menggunakan tidak apa-apa, "ujarnya.
Jika Robinsar dan Fajar Hadi Prabowo tetap menggunakan anggaran pribadi secara otomatis anggaran yang telah disiapkan tersebut tidak terserap.
"Kalau memang beliau-beliau tidak menggunakan berarti tidak terserap, jadi SiLPA. Kalau tidak terserap ya enggak apa-apa, "pungkasnya.
Penulis: Ardi