CILEGON - Wakil Ketua II DPRD Kota Cilegon, Masduki, geram saat melakukan sidak poyek pembangunan drainase dan betonisasi Jalan Warnasari, Kecamatan Citangkil.
Politisi PAN ini menemukan beberapa temuan yang dinilainya merugikan masyarakat akibat proyek yang menghabiskan anggaran belasan miliar tersebut.
“Saya melihat betapa lambatnya pemborong ketika misalkan di hadapan ada warung,itu kan harus mempercepat pengerjaannya, jangan sampai berlama-lama. Kemudian proses perapihannya juga sehingga mengganggu aktivitas orang sekolah, becek segala macem,”kata Masduki, Kamis (7/11/2024 ).
Selain itu, pelaksana proyek juga hanya menggunakan satu mobil untuk mengangkut puing-puing dan tanah galian sehingga banyak yang berserakan dan menumpuk di jalan karena belum tersangkut.
“Kemudian saya lihat dari ujung ke ujung pengawas proyeknya juga tidak ada di lokasi,” ungkapnya.
Masduki mengatakan, hasil temuan sidak ini akan dibahas pada saat rapat gabungan dalam waktu dekat.
"Ini akan kita bahas di rapat gabungan hari Senin nanti. Jadi bukan ngarang dewan ngomong. Kita akan memanggil dinas PU- nya nanti, secepatnya ajan kita memanggil termasuk pemborongnya akan kita panggil. Angka 14 miliar ini bukan angka yang kecil. Ini jangan main- utama dengan persoalan masyarakat. Karena ini uang masyarakat juga, uang rakyat, "pungkasnya. (Red)